Rabu, 18 Desember 2024

Nikel RI Jadi Primadona Global, PT GNI Pacu Daya Saing Lewat Hilirisasi


Jakarta, mataperistiwa.com – Industri nikel Indonesia terus menunjukkan perkembangan pesat, berkat kebijakan hilirisasi yang digalakkan sejak era Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kebijakan ini berhasil meningkatkan nilai ekspor nikel Indonesia dari Rp 45 triliun pada 2015 menjadi Rp 520 triliun pada 2023, seperti dilansir dari situs resmi presidenri.go.id.

Sebagai salah satu negara dengan cadangan nikel terbesar di dunia, Indonesia menyumbang 45% cadangan global, menurut data terbaru geologi Amerika Serikat. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebutkan bahwa dominasi Indonesia di pasar nikel dunia semakin tak tergoyahkan.

"Empat bulan lalu, data geologi Amerika mengatakan cadangan nikel kita 40-45% dunia," ujar Bahlil, Kamis (12/12/2024).

Dominasi Pasar Nikel Dunia

Dirjen Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Tri Winarno, memproyeksikan Indonesia akan menguasai hingga 75% kapasitas produksi nikel dunia pada 2026. Namun, ia juga mengingatkan potensi oversupply yang dapat memengaruhi harga pasar.

Keberhasilan ini didukung oleh peran strategis industri smelter, termasuk PT Gunbuster Nickel Industry (PT GNI) di Morowali Utara, Sulawesi Tengah.

Kontribusi PT GNI dalam Hilirisasi

PT GNI menjadi salah satu aktor utama dalam hilirisasi nikel nasional. Dengan kapasitas produksi Nickel Pig Iron (NPI) mencapai 1,9 juta ton per tahun, perusahaan ini tidak hanya meningkatkan nilai tambah nikel tetapi juga menciptakan dampak ekonomi berantai di wilayah sekitarnya.

Head of Corporate Communication PT GNI, Mellysa Tanoyo, menegaskan komitmen perusahaan dalam pengembangan sumber daya manusia dan implementasi kesehatan serta keselamatan kerja (K3).

"Kami berinvestasi dalam pelatihan berkelanjutan untuk memastikan tenaga kerja kami memiliki keterampilan dan kompetensi yang sesuai dengan standar global," ujar Mellysa.

PT GNI juga menggandeng Dinas Tenaga Kerja Sulawesi Tengah dan perusahaan jasa K3 untuk mengadakan pelatihan, uji kompetensi, serta sertifikasi izin operator. Program ini bertujuan mencetak tenaga kerja yang kompeten dan berkomitmen terhadap keselamatan serta keberlanjutan lingkungan.

Potensi Nikel RI di Pasar Global

Dengan cadangan terbesar di dunia dan dukungan kebijakan hilirisasi, Indonesia berpotensi menjadi pemain utama dalam industri nikel global. PT GNI, bersama pelaku industri lainnya, terus mendorong daya saing Indonesia, menjadikan nikel sebagai komoditas unggulan yang menopang perekonomian nasional. (Red. B)

 

0 komentar:

Posting Komentar